Mitos Seputar Global Warming
Pemanasan global atau yang lebih di kenal dengan global warming merupakan fenomena alam yang sekarang sedang hot di bicaraan banyak orang. Kenapa tidak? dari mulai anak-anak kecil hingga kakek-nenek sekarang tau dengan istilah global warming. Banyak organisasi atau LSM yang muncul seiring dengan "kemunculan" fenomena global warming ini, Well, mungkin karena banyak orang yang peduli dengan bumi tempat tinggal kita ini ya.
Pemanasan global atau Global Warming adalah adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi.Banyak data yang menunjukkan bahwa bumi kta ini mengalami kenaikan suhu permukaanya.
Efek dari pemanasan global ini sangat banyak dan komplek, contoh yang paling mudah di temukan adalah mencairnya sebagian es abadi yang berada di kutub bumi serta puncak-puncak gunung tertinggi yang dulu konon di selimuti oleh es, sekarang es tersebut tidak tampak lagi di tempatnya.
Selain itu, efek paling terasa dan paling disorot sekarang ini adalah perubahan iklim dan cuaca ekstrem. Perjalanan iklim semakin tidak jelas, seperti contoh di waktu musim kemarau tetapi hujan lebat tetap datang bahkan terjadi banjir di beberapa tempat. Selain perubahan iklim, cuaca ektrem pun kerap terjadi. Seperti banyak teradi kejadian-kejadian yang sering terjadi seperti angin puting beliung, hujan lebat yang diikuti oleh banjir, kekeringan dll.
Sebenarnya apa yang membuat terjadinya kondisi seperti ini? Apakah itu wajar?
Berdasarkan hasil dari pengamatan dan penelitian, global worming itu merupakan efek samping kompensasi dari kemajuan jaman. Manusia selalu ingin maju dalam hidup dan kehidupannya, dalam mencapai kemajuannya tersebut dibutuhkan sumber daya yang tak terbatas, sumber daya tersebut tentunya diambil dari bumi alam kita ini. Baik secara sadar ataupun tidak sadar, untuk meraih kemajuan tersebut telah merusak bumi kita ini. Banyak hutan yang merupakan paru-paru dan sumber oksigen dunian dirusak dan di babat habis, kekayaan minyak yang notabene tidak dapat diperbaharui di keruk dengan serakahnya, berdirinya industri-industri yang memberi peran besar dalam menyumbang emisi karbon. Pemanfaatan alam yang tidak bijak akan memperparah kondisi kerusakan di muka bumi ini.
Banyak organisasi yang sekarang ini peduli akan lingkungan, mereka mengkampanyekan global waming dengan versi nya masing-masing. Untuk partisipasi kita tidak harus ikut organisasi. Kita pun bisa ikut berpartisipasi dalam mengurangi efek global warming ini, karena yang paling utama adalah kesadaran diri sendiri untuk melakukan hal itu. Kita bisa melakukannya dimulai dari hal-hal yang kecil dan yang berada diskitar kita.
Hal-hal yang kita anggap sepele dan kecil terkadang mempunyai peranan yang sangat besar bagi lingkungan kita ini. Hal kecil yang bisa kita lakukan seperti:
1. Tidak membuang sampah sembarangan. Sepertinya memang sepele, namun coba kita bayangkan jika kita selalu membuang sampah sembarangan lingkungan akan menjadi kotor, sungai penuh dengan sampah yang akan memicu terjadinya banjir. Seandainya setiap orang sadar melakukan hal kecil ini bisa dibayangkan bukan efeknya?
2. Hemat energi. Energi yang kita gunakan merupakan energi yang berasal dari bumi, terutama sumber energi fosil yang tidak dapat diperbaharui. Selain itu, kita akan memberikan kontribusi dalam mengurangi emisi gas karbon.
3. Menanam pohon. Pohon merupakan makhluk bumi yang menghasilkan oksigen serta menyerap karbondioksida. Manfaatkanlah lahan kosong dengan ditanami pohon-pohon, karena banyak sekali manfaat dari pohon-pohon ini.
Uraian diatas merupakan sebagian kecil saja yang bisa kita lakukan, seperti yang dikatakan orang-orang bijak
Mulailah dari kita sendiri, mulai dari hal kecil, dan mulai dari sekarang. Take Actoin, Now.!!