Inilah Cara Budidaya dan Perbanyakan Tanaman Buah Agar Cepat Berbuah serta Lebat

Halo guys, setelah sekian lama absen untuk menulis artikel kali ini admin akan menulis tentang perbanyakan tanaman buah-buahan agar cepat berbah dan menghasilkan buah yang berkualitas baik. Tulisan ini terilhami ketika admin membeli tanaman buah-buahan, disana banyak dijual beraneka jenis tanaman, dan yang uniknya bahwa tanaman tersebut biarpun masih kecil-kecil tapi mereka telah berbuah. Hmm.. bagaimana caranya?

Oke kita bahas sekilas teori tentang budidaya tanaman. Dalam dunia pertanian perbanyakan tanaman dikenal dengan dua macam, yaitu perbanyakan secara generatif dan perbanyakan secara vegetatif. Perbanyakan secara generatif adalah perbanyakan tanaman dengan menggunakan biji dari tanaman tersebut, hasil dari perbanyakan generatif ini akan bervariasi dan akan tidak sama dengan sifat induknya. Perbanyakan vegetatif adalah perbanyakan tanaman dengan tanpa biji dari tanaman tersebut, perbanyakan vegetatif ini menggunakan bagian dari tanaman itu sendiri, dan hasil dari perbanyakan vegetatif ini akan memiliki sifat yang sama dengan induknya karena persis seperti copy paste tanaman. Dan pada umumnya perbanyakan vegetatif ini akan menghasilkan tanaman yang cepat berbuah.

Nah,, apa saja jenis perbanyakan vegetatif (buatan) pada tanaman buah agar cepat menghasilkan buah dan berkualitas?

1. Mencangkok / pencangkokan

Pencangkokan adalah metode perbanyakan buah dengan cara mengiris kulit atau mengelupas kulit dari batang nya, kemudian membungkusnya dengan plastik yang telah diberi tanah, atau bisa juga dengan serabut kelapa agar tumbuh akar. Biasanya pencangkokan ini dilakukan pada tanaman buah yang berkayu serta memiliki kambium. Untuk melakukan pencangkokan pilihlah induk yang memiliki kualitas yang bagus isalnya bentuk dan rasanya, karena hasil dari cangkokan akan mengikuti induknya. Contoh tanaman buah yang bisa dicangkok adalah tanaman mangga, sawo, rambutan, jambu dan lain-lain.

2. Okulasi

Perbanyakan dengan okulasi adalah perbanyakan tanaman dengan cara menempelkan bagian tanaman ke bagian tanaman lain, yaitu dengan menempelkan tunas ke bagian tanaman lain. Okulasi ini kita menyiapkan 2 tanaman yang berbeda. Tanaman yang pertama berperan sebagai tanaman bawah dan tanaman kedua sebagai tanaman atas. Tanaman bawah harus memiliki perakaran yang kuat, kokoh tahan penyakit sedangkan tanaman atas harus memiliki kualitas yang bagus karena kita akan panen tergantung dari indukan tanaman atasnya. Contoh tanaman buah yang bisa di okulasi adalah rambta, mangga, jambu dan lain sebagainya.

3. Stek

Stek adalah metode perbanyakan tanaman dengan mengambil bagian batang tanaman ke media tanam atau ke tanah. Biasanya bagian batang yang di stek adalah bagian batang atas atau pucuk. Perbanyakan tanaman buah dengan stek perlu bahan -bahan seperti hormon akar, sungkup agar pucuk yang di stek dapat tumbuh dengan optimal dan tingkat keberhasilanya tinggi. Contoh tanaman buah yang di stek adalah jambu bold, jambu air, lengkeng, anggur dll.

Demikian lah beberapa perbanyakan tanaman buah yang dilakukan secara umum di masyarakat. Kita sering melihat tanaman buah-buahan masih kaecil namun sudah berbuah lebat, bisa saja tanaman tersebut adalah hasil dari jenis salah satu perbanyakan tersebut.

Sumber: dari berbagai sumber